Macam-Macam Metode Penelitian:
a. Metode eksperimen (menguji cobakan)
Penelitian untuk menguji apakah
variabel-variabel eksperimen aktif atau tidak
b. Metode Verifikasi (pengujian)
Untuk menguji seberapa jauh tujuan
yang sudah digariskan itu tercapai atau sesuai atau cocok dengan harapan
ataupun teori yang baku
c. Metode deskriptif (mendeskripsikan)
Digunakan untuk mencari
unsur-unsur , ciri-ciri, sifat-sifat suatu fenomena
d. Metode historis (merekonstruksikan)
d. Metode historis (merekonstruksikan)
Metodologi penelitian yang meneliti
sesuatu yang terjadi di masa lampau
Langkah-langkah Penelitian (Proses Kegiatan Ilmiah)
Sesuai dengan alur langka-langkah penelitian di atas, maka dapat
dituliskan pula langkah-langkah penelitian dari penulis yang disesuaikan dengan
judul Tugas Akhir penulis
NIM : 4.35.10.0.12
Judul Tugas Akhir : ANALISIS SISTEM PENGUKURAN DEBIT AIR TERDISTRIBUSI BERBASIS JARINGAN
SENSOR NIRKABEL
Berikut langkah-langkah penelitian Tugas Akhir dengan judul “ANALISIS SISTEM PENGUKURAN DEBIT AIR TERDISTRIBUSI BERBASIS JARINGAN SENSOR NIRKABEL”,
disesuaikan dengan langkah-langkah penelitian di atas
Namun dengan adanya sistem yang telah dibuat ini, dirasa masih mengalami kelemahan, dimana sistem ini hanya mampu mendeteksi satu pelanggan dengan satu modem GSM .Kesulitan akan dialami ketika sistem ini digunakan untuk memantau banyak tempat atau di daerah perumahan, dimana ada beberapa lokasi yang tidak bisa terjangkau oleh sensor akibat jarak yang relatif jauh. Apabila pada gedung atau perumahan dipaksakan menggunakan sistem ini, maka beberapa tindakan yang perlu dilakukan yaitu:
- Memperbanyak sistem pengukuran debit air untuk menjangkau seluruh area, tetapi konsekuensinya ada banyak Modem GSM yang diperlukan sehingga menimbulkan pemborosan dan biaya yang mahal serta terjadinya pembebanan pada server karena satu pelanggan langsung melaporkan ke server, ketika server tersebut diakses oleh banyak pelanggan maka akan terjadi penumpukan traffic. Akibat yang ditimbukan adalah tidak praktis jika memaksakan langkah ini.
- Ada banyak sistem pengukuran debit air, akan terjadi pemborosan banyak kabel yang digunakan untuk menghubungkan antara satu system dengan system yang lain. Ada banyak interface Access point pula sebagai penghubung antara sistem pengukuran debit air terhadap server hosting. Secara teknis, hal ini akan sulit dilakukan.
Maka setelah mengetahui beberapa kelemahan dari sistem diatas , mengembangkan Sistem pengukuran debit air berbasis Jaringan Sensor Nirkabel untuk pengukuran penggunaan air secara digital jadi petugas penyedia jasa air tidak perlu mengirimkan petugasnya untuk mendatangi tiap-tiap rumah pelanggan untuk memberikan informasi jumlah pemakaian air tiap bulannya dan dapat mengurangi pembebanan server apabila menggunakan Jaringan sensor nirkabel.
- Melakukan studi literatur atau iterator digunakan untuk memperoleh informasi dan teori dasar tentang materi tugas akhir yang informasinya diperoleh dari buku,internet,serta jurnal, sebagai studi pustaka untuk mendukung pembuatan tugas akhir.
- Melakukan observasi atau studi lapangan guna memperoleh informasi dan data-data langsung dari hasil pengamatan guna menunjan Tugas Akhir.
- Merancang dan melakukan pembuatan alat serta system untuk Tugas Akhir yang nantinya akan direalisasikan alatnya.
- Melakukan pengujian alat Tugas Akhir,dilakukan untuk menguji system yang telah dibuat serta menguji parameter yang nantinya mempengaruhi system kerja dari alat tersebut. Data hasil pengujian yang diperoleh akan dianalisis sehingga dapat ditarik kesimpulan.
- Melakukan analisis terhadap alat dan juga segala sesuatu yang berhubungan dengan sisremnya. Bobot proses kerangka berpikir nantinya lebih dominan (Tingkat analisis sesuai dengan D4) dimana dalam pembahasan Tugas Akhir ini lebih menekankan pada analisis jaringan sensor nirkabel.
4. Memacu
dengan Tugas Akhir yang telah ada sebelumnya, bahwa alat yang menggunakan
teknologi seluler dikombinasikan mikrokontroller telah banyak diterapkan baik
untuk mengukur air sendiri. Sehingga bila mengembangkan dengan teknologi
jaringan sensor nirkabel, maka dapat diyakinkan bahwa system pengukuran debit
air terdistribusi berbasis jaringan sensor nirkabel dapat diwujudkan.
5. Setelah system dan alat telah selesai
dibuat, kemudian diujikan barulah dilakukan analisis. Pada inputan alat
tersebut yaitu mengambil data sensor dari dua buah 3 buah node yang notabene
sebagai 3 pelanggan dari penyedia jasa air dan mengirimkan data 3 pelanggan
kepada coordinator melalui jaringan Zigbee.Coordinator diletakkan ditengah
sehingga masing-masing
node dapat terhubung
secara
langsung. Coordinator langsung
menangani semua perangkat, sehingga tidak perlu
melakukan fungsi routing. Lalu ketika 3 buah data tersebut sudah
terkumpul di Coordinator kemudian dikirimkan ke server. Serta
dapat mengirimkan data jumlah penggunaan air secara langsung ke
kantor pusat perusahaan penyedia jasa air secara lebih akurat dalam
periode waktu yang telah ditentukan berbasis web,
agar tidak perlu mengirimkan petugas untuk mengecek secara manual serta data lebih akurat.
Selain itu dari pihak pelanggan juga dapat mengetahui secara langsung berapa
jumlah pemakaiannya melalui tampilan meteran air yang dirancang secara digital dan dapat mengakses
secara online melalui website resmi.
6. Dengan
bantuan alat pengukuran debit air menggunakan teknologi sensor berbasis
jaringan sensor nirkabel, sehingga nantinya dapat mengukur jumlah volume air
beberapa pelanggan dalam satu coordinator dalam jangka waktu tertentu yang
kemudian data jumlah penggunaan air secara langsung dikirim ke kantor server
penyedia jasa air secara lebih akurat dalam periode waktu yang telah
ditentukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar